Kamis, 17 Juli 2008

Love and to be loved


Mengasihi dan dikasihi adalah hal yang sangat dicari dan didambakan oleh setiap pasangan. Herannya pada pasangan-pasangan yang sudah lama menikahpun menghadapi permasalahan ini juga dalam relasi mereka.

Banyak pasangan yang sebenarnya mengasihi pasangannya tetapi sayang tidak sampai bahkan mungkin diterima sebaliknya oleh pasangannya. Mereka kesulitan berkomunikasi dan menyampaikan aspirasi perasaan mereka, sehingga pesan itu tidak sampai.

Mengasihi adalah satu tindakan yang meliputi perasaan dan keinginan yang kadang kala melampaui ratio manusia. Misalnya Ada orang yang begitu mengasihi pasangannya didalam segala kekurangannya dan bisa menerimanya yang justru kadang bagi orang lain itu tidak masuk akal, tetapi karena cinta yang dimiliki orang tersebut kepada pasangannya mengalahkan hal-hal yang tidakmungkin bagi orang lain tetapi menjadi mungkin bagi dirinya.

Mengasihi adalah satu tindakan berani dari seseorang karena ia harus berurusan dengan perasaan egonya. Sedang dikasihi adalah satu penerimaan dan hanya memerlukan tindakan pasip dari kita yang menerima kasih itu.

Waktu kita dikasihi maka kita dibanjiri oleh perasaan sayang dari orang yang mengasihi dan tindakan-tindakan real dari orang tersebut dalam menyatakan kasihnya kepada kita. Dikasihi ada kebahayaannya yaitu kita menjadi terlena sehingga terlalu asyik menerima kasih itu tetapi tidak merespon apa-apa kepada pemberi kasih itu.

Mengasihi dan dikasihi ini jika berjalan bersamaan maka akan sangat baik dan bisa dinikmati oleh semua pasangan. Mengkomunikasikan kasih kita dan mengekspresikan penerimaan kasih dari orang sangat membantu dalam menjalin relasi dalam pasangan suami istri. Marilah kita belajar bagaimana mengekspresikan bagaimana mengasihi pasangan dan dikasihi pasangan. Tuhan memberkati.



Ev.Julimin Nagaputra

Tidak ada komentar: